Sabtu, 13 Mei 2023

Persiapkan diri sebaik-baik nya untuk bahagia



Persiapkan diri sebaik-baik nya untuk bahagia 

Saya doakan yang baca ini , agar selalu sukses sehat kaya dan berkah

Dan mendapat hidayah dari Allah.. 


Terapy Syukur; 

Kenapa harus Terapy Syukur saat bangun tidur ? 


Dan awali hari ini bangun tidur dengan bersyukur 

Sebagaimana hadist Rasulullah :

Dari Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, " *Barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia bersyukur kepada Allah*, *maka Allah akan menjamin kebahagiaannya pada hari itu*. *Dan barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia mengeluh (tidak bersyukur)*, *maka Allah akan menjamin kekesalannya pada hari itu*."  

*(HR. Ahmad)*


Anda punya Akal tentu nya , silahkan pilih dan ALLAH telah memberi 2 pilihan, membuka Lowongan ;

1. Lowongan bahagia, 

2. Lowongan sengsara .


*Silahkan tentukan pilihan nasib anda*. Bangun dari tidur mu mewujudkan mimpi mu atau tidur lagi terus lah bermimpi seperti si pemalas. Mental pengemis , tugasnya cari cari kesalahan orang lain ?

Untuk jelasnya, yuk,, ngobrol sambil ngopi Red kopi.atau wa grub bimbel DKR , Gratis!!! 


Klik : wa saya 

https://wa.link/s20apc

https://wa.link/w7nkzg


Medsos FB  saya : 

https://www.facebook.com/Akhalakulkarimahhipnoterapi?mibextid=ZbWKwL

Web saya ;

www.abdulahhubai.com 


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 

Jumat, 12 Mei 2023

Indahnya Cinta Sesama Mukmin Karena Allah



Kisah Nyata : Indahnya Cinta Sesama Mukmin Karena Allah

Ini kisah nyata yang dialami Pak Ust Uyad Albantani (Uy).

Sekitar tahun 2014, beliau mendapat undangan ceramah keluar kota. Berangkatlah beliau dari rumah menuju bandara Soekarno-Hatta dengan taksi.

Sepanjang perjalanan beliau ngobrol dengan pak Supir (ST);

Uy: “Ngomong-ngomong, udah berapa lama nyupir taksi pak?

ST: “Owh belum lama pak, baru beberapa bulan saja”.

Uy: “Ooh gitu, emang sebelumnya kerja dimana?”.

ST: “Dulu sempat kerja di perusahaan perkapalan di Surabaya pak, kebetulan dulu pernah ambil Tehnik Mesin di ITS, terus perusahaannya bangkrut jadi saya kena PHK, lama nganggur di Surabaya akhirnya saya putuskan pindah ke Jakarta.

Uy:”Wah, sayang sekali ya, ngomong-ngomong anak sudah berapa?”.

ST: “Alhamdulillah sudah 4 pak, yang besar malah udah mau tamat SMA”.

Uy: “Oh gitu, kalo boleh tau, narik taksi sehari bersih bisa dapet berapa sih…?”.

ST: “Ya alhamdulillah pak, kalo di rata-rata sehari bisa dapet 75 ribu, kalo lagi rame bisa sampe 150 ribu, dan gak tentu jugalah pak”.

Uy: “Oh ya, tapi sebelumnya mohon maaf nih, emang segitu cukup buat anak istri?”.

ST: “Ya insyaa Allah cukup pak, daripada gak ada sama sekali”.

Uy: “Masyaa Allah, kok bisa cukup ya pak, ini di Jakarta lho?”.

ST: “Ya kalo dihitung-hitung sih gak cukup pak, tapi sekarang saya merasa lebih tenang pak. Alhamdulillah sekarang kerja bisa sambil ngurus masjid. Alhamdulillah juga saya masih bisa rutin sedekah,10% dari hasil naksi saya infakkan ke masjid”.

Uy:” Ya Allah, jadi uang segitu masih dipotong lagi buat sedekah?”.(tak terasa air matanya menetes haru).

ST: “Iya pak, mumpung Allah lagi ngasih kesempatan saya bersedekah, dulu waktu masih jaya boro² saya mau sedekah pak. Makanya habis apa yang saya miliki. Saya bersyukur sekali sekarang bisa dekat sama Allah”.


Tak terasa, mobil sudah memasuki portal menuju terminal 1B Soetta, argo . Menunjukkan 115 ribu lalu dibayar oleh Pak Uyad 150 ribu. Karena rasa haru yang mendalam dari cerita supir taksi tadi, sebelum keluar dari mobil pak uyad mengeluarkan lagi uang Rp. 2 juta dan diberikannya ke bapak supir tersebut.

“Ini buat anak istri dirumah ya, salam buat keluarga”. Sambil beranjak keluar dari mobil.

Tiba-tiba bapak supir keluar dari mobilnya dan menyusul Ust. Uyad.

“Masyaa Allah pak, ini kebanyakan” sambil menyodorkan kembali uang tsb.

“Oh gapapa, kebetulan saya lagi ada titipan rezeki dari Allah dan saya mau sedekah sama orang yang Ahli Sedekah, senang ketemu sama bapak. Tolong jangan dikembalikan. Berilah kesempatan Allah mencatat sebuah Amal Jariyah buat saya”. Jawab Ust. Uyad.

Dengan mata yang berkaca-kaca , pak supir menerima uang tersebut sambil memeluk Ust. Uyad. Mereka berpisah dan suasana haru itupun berlalu. Sebagaimana detik yang lari meninggalkan waktu.

Pada tahun 2016, di suatu malam, Ust. Uyad sedang bersilaturrahmi dengan teman-temannya di lobby hotel jw marriot, ketika asyik ngobrol, tiba-tiba datang office boy menghampirinya sambil menyerahkan sebuah amplop.

“Apa ini?” tanya Ust. Uyad, “Tak tau pak, saya disuruh sama bapak-bapak diluar tadi, itu titipan dari dia pesannya, supaya diserahkan ke bapak”, jawab office boy.

“Bapak yang mana?”, tanya Ust. Uyad.

“Wah, saya juga gak kenal pak, orangnya diluar sana pak” jawab office boy.

Melihat kejadian itu, salah satu teman Ust. Uyad yang kebetulan berdinas di kepolisian memberi saran untuk segera membuka amplop tersebut dan ternyata didalamnya berisi uang US 2000 dollar.

Dalam kondisi keheranan dan terkejut, muncul rasa penasaran dan curiga, jangan-jangan uang ini diberikan sebagai jebakan, akhirnya Ust. Uyad berlari keluar hotel meninggalkan teman-temannya di lobby.

“Mana bapak yang ngasih amplop ini?” tanyanya kembali ke office boy yang menyerahkan amplop tadi. “Itu pak, bapak itu masih diluar”.

Dengan setengah berlari, Ust. Uyad akhirnya menemukan bapak yang ditunjuk OB tadi “Pak, maaf ya, bapak yang ngasih amplop ini? Apa maksudnya? bapak siapa?” tanyanya dengan nada agak meninggi karena beliau takut sedang menerima jebakan dari seseorang.

“Iya saya pak, saya memang udah lama mencari bapak, saya supir taksi yang pernah nganterin bapak dulu ke bandara, masa bapak lupa?”

“Waduh maaf pak, mana saya inget, saya sering naik taksi” jawab Ust. Uyad penasaran.

“Saya supir taksi yang 2 tahun dulu pernah bapak kasih uang Rp 2 juta”.

“Masyaa Allah maaf pak, saya bener2 gak inget”.

“Saya yang pernah anter bapak dari Lebak Bulus ke terminal 1B pas bapak mau ke Bangka Belitung”.


Ust. Uyad mulai mengingat kejadian 2 tahun yang lalu.

“Terus terang pak, saat itu saya memang sedang membutuhkan uang sebanyak itu untuk bayar kontrakan yang jatuh tempo. Hari itu juga sama, saya harus bayar sekolah anak saya. Dan saya tidak tau lagi kemana harus saya cari uang sebanyak itu. Jadi ketika bapak kasih Rp 2 juta itu ,saya kaget sampe nangis. Saya berterima kasih sekali sama bapak”.


“Masyaa Allah pak, maafkan saya, saya baru ingat, Lagian itu kejadian 2 tahun yang lalu. Trus ini kenapa kok bapak ngasih sebanyak ini?”.

“Saya cuma ingin berterima kasih saja sama bapak, Alhamdulillah pak sekarang saya sudah bekerja di perusahaan konsultan teknik untuk proyek-proyek”.

“Masyaa Allah pak, ya udah pak saya terima tapi ini kebanyakan” sambil bermaksud menyerahkan amplop itu kembali, namun ditolak.

“Maaf pak, tolong diterima pak, jangan dikembalikan, berilah kesempatan Allah mencatat sebuah Amal Jariyah buat saya”.


Pelukan dan air mata mengiringi haru pertemuan kembali dua hamba yang saling mencintai karena Allah.


Allah SWT berfiman: “Barangsiapa membawa Amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat Amalnya. Dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).”


(QS.Al An’am : 160)


Kita dapat mengambil hikmah dari cerita ini, jika kita ingin memberi dan tulus serta ikhlas, maka Allah SWT akan melipat gandakan perbuatan baik kita InsyaAllah. Semoga dengan adanya kisah ini kita semakin gemar bersodaqoh aamiiin. Semoga bermanfaat.


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 

ALLAH BAYAR TUNAI

"ALLAH BAYAR TUNAI"

Pengemudi taksi dihentikan oleh calon penumpang yang berpakaian kurang layak. Dari penampilannya dapat diduga orang itu orang tidak punya. Wajahnya terlihat kuyu dan letih.


"Bapak mau ke mana?" tanya pengemudi taksi itu dengan santun, begitu ia memberhentikan mobil taksinya dan berada di samping orang yang memberhentikannya.


"Saya mau pulang ke kampung di daerah Tangerang, tetapi saya tidak punya uang untuk membayarnya".


"Oh, tidak apa-apa. Silahkan Bapak naik", sambut pengemudi taksi dengan simpati.

Pengemudi taksi itu pun mengantarkan orang miskin itu ke alamat yang dituju. 

Sesampainya di ujung gang menuju rumah, anak-anak kecil berhamburan menuju mobil taksi.

"Ayah dataaaaang.... ayah dataaaaaang", teriak anak-anak itu kegirangan.

"Mana makanannya, ayah? Kami sudah tidak tahan menahan lapar" rengek anak-anak kecil itu.

"Maaf nak, ayah tidak membawa apa-apa....", ujar orang miskin itu tanpa menyebutkan alasannya. 

Ia tidak ingin pengemudi taksi itu berlama-lama berada di mulut gang itu. 

Bukan karena merasa malu kalau dirinya tidak mempunyai uang dan gagal membawa makanan untuk anak-anaknya, tetapi ia tahu bahwa waktu bagi pengemudi taksi adalah uang. 

Ia sudah sangat berbaik hati mengantar dirinya di tempat itu, tanpa bayaran pula.


Setelah orang miskin itu turun dan masuk rumah, pengemudi taksi itu meninggalkan lokasi. 


Ketika dalam perjalanan mengantar orang miskin itu ia melihat ada beberapa warung nasi. 

Ia pun menuju salah satu warung nasi terdekat. 

Ia beli enam bungkus nasi lengkap dengan lauk pauk dan beberapa botol air mineral. 


Ia bergegas kembali ke rumah orang miskin tadi.


Pengemudi sopir itu sampai mengucapkan syukur alhamdulillah beberapa kali dalam hati ketika melihat anak-anak dan ayahnya melahap nasi bungkus bawaannya habis dalam hitungan menit.


"Ya Allah, mereka benar-benar sangat kelaparan..." gumam pengemudi taksi dalam hati.


Setelah itu, pengemudi taksi kembali ke kota untuk mencari penumpang. 


Tidak seberapa lama masuk kota, ada dua orang turis asing menghentikan taksinya.

Mereka minta diantar ke bandara Soekarno-Hatta. 


Sesampainya di tujuan, pengemudi itu segera membukakan pintu penumpang dan menurunkan koper serta tas dari bagasi.


Kedua turis asing ini memberinya 100 dolar (sekitar Rp 1,5 juta)


"I have no change, Sir. Can you give me just one hundred thousand rupiahs..?" kata pengemudi itu.

( "Saya tidak punya kembalian, tuan. Bisakah Anda memberi saya 100.000 rupiah saja?" )


"Oh, no problem. Take the change for you", kata turis itu sambil menepuk pundak pengemudi taksi.

( "Gak masalah. Kembaliannya ambil saja buat kamu.")


"Thank you very much, Sir".


Eehh... Saat masih berada di bandara, ada dua turis lain mendatanginya dan meminta untuk mengantarkan mereka ke sebuah hotel di pusat kota. 


Seperti yang dilakukan selama ini kepada semua penumpang, tanpa membedakan mereka itu orang pribumi atau turis asing, pengemudi taksi yang satu ini memperlakukan semua pelanggannya sama. 


Maka ketika sampai di hotel yang dituju, ia pun dengan sigap membukakan pintu penumpang, lebih cepat dari petugas hotel yang biasa menyambut para tamunya, dan menurunkan barang bawaan kedua turis itu. 


Lagi-lagi, turis asing ini memberinya 100 dolar, dan ketika dikatakan ongkosnya hanya 100.000 rupiah, turis itu malah berkata, 

"take the change for you."


Apa yang kemudian dilakukan pengemudi taksi yang beruntung ini?


Ia langsung pergi ke pusat penukaran uang asing. 

Ia tukarkan 200 dolar ke mata uang rupiah. 

Kemudian ia pergi berbelanja sembako, makanan ringan, buah-buahan, aneka kue dan permen. 


Dari pasar tradisional ia beli beberapa kilo telur ayam. Ia juga mampir ke Warung Padang, membeli enam bungkus nasi dengan lauk pauk yang paling enak. 


Setelah itu ia bergegas pergi menuju ujung jalan di kampung Tangerang tadi. 

Ia menemui orang miskin dengan kelima anaknya.


"Allah memberi saya rezeki hari ini adalah karena Bapak, karena saya telah menolong Bapak,

maka jika saya memberi bantuan yang tidak seberapa ini, mohon Bapak doakan agar perbuatan ini semata-mata untuk mengharap ridha Allah.


Saya kembali ke rumah Bapak ini karena saya ingin membiasakan jiwa saya dan mendidiknya untuk bergantung hanya kepada Allah Ta'ala, karena Dialah Yang Maha Pemberi rezeki.

Saya ingin membiasakan dan mendidik jiwa saya untuk gemar bersedekah semata-mata mengharap ridha Allah Subhanahu wa Ta’ala..."


Si bapak miskin itu hanya bisa terpana tak bisa berkata apa-apa. 

Terlihat butiran-butiran bening menetes dari kedua pelupuk matanya...


Allah ﷻ berfirman: 


ﻣَﻦْ ﺫَﺍ ﺍﻟَّﺬِﻯ ﻳُﻘْﺮِﺽُ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻗَﺮْﺿًﺎ ﺣَﺴَﻨًﺎ ﻓَﻴُﻀَﺎﻋِﻔَﻪُ ﻟَﻪُ ﺃَﺿْﻌَﺎﻓًﺎ ﻛَﺜِﻴﺮَﺓً ۚ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪُ ﻳَﻘْﺒِﺾُ ﻭَﻳَﺒْﺴُﻂُ ﻭَﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺗُﺮْﺟَﻌُﻮﻥَ ﮦ 

"Siapa yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menginfakkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan ganjaran (berupa) pembayaran kepadanya dengan jumlah yang berlipat-lipat ganda.

Dan Allah-lah yang menyempitkan dan melapangkan (rezki).

Dan kepada-Nya-lah kamu akan dikembalikan."

(QS. Al-Baqarah, 2:245)


Selamat Menggapai Ridha Ilaahi.


Sumber :

 kisah nyata Bapak Dahlan , Sopir taxi yang gemar bersedekah (kisah ini pernah di muat pada laman Hidayatullah).


menginspiratif untuk bersedekah baik keadaan lapang maupun sempit 👍👍🙏


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 

Kamis, 11 Mei 2023

PIKIRAN ADALAH MENCIPTA



Energi = MC²

ENERGI MENGIKUTI IMAJINASI 

PIKIRAN ADALAH MENCIPTA


CIPTAKAN MASA DEPAN ANDA 

DENGAN DI AWALI PROGRAM DULU PIKIRAN ANDA

88% PIKIRAN BAWAH SADAR MENGENDALIKAN MASA DEPAN ANDA

12 % IKHTIAR 


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com

UCAPAN ADALAH DOA


السّـــــــــــــلام عليكم ورحمة الله وبركاته


*"UCAPAN ADALAH DOA"*

Penelitian psikologi menunjukkan, 

Pemikiran positif adalah termasuk do'a, dan itu bisa menentukan sikap mental, serta nasib / taqdir masa depan seseorang.


Firman tuhan :

*"AKU ADALAH BAGAIAMANA PRASANGKA HAMBAKU"*


"The power magic of Do'a".

Adalah Dunia Kuantum Keajaiban doa atau fenomena terkabulnya doa, itu semua bisa dipelajari karena ada cara dan polanya, yaitu dengan meng-afirmasikan terus-menerus... Sesuatu yang diafirmasi dengan kesungguhan hati, maka suatu saat (pasti) akan terwujud menjadi nyata . 

Lebih lanjut akan dibahas tuntas di group WA / Kelas bimbingan Dahsyatnya Keajaiban Rezeki 


Medsos saya : 

https://www.facebook.com/Akhalakulkarimahhipnoterapi?mibextid=ZbWKwL



KELAS ONLINE INI 

NAMUN HANYA UNTUK 25 ORANG PENDAFTAR PERTAMA.

Rabu, 10 Mei 2023

BANGUN TIDUR DAN MENGEJAR IMPIAN NYA

 


*MELANJUTKAN TIDUR DAN BERMIMP*???

   *ATAU*

 *BANGUN TIDUR DAN MENGEJAR IMPIAN NYA* ??


Setiap manusia yang terlahir ke alam dunia telah Allah SWT tetapkan baginya tiga perkara diantaranya rizki, jodoh, dan juga kematian. Akan tetapi, bukan berarti manusia bersikap pasrah dalam menjalani kehiduannya sehari-hari. Dibutuhkan usaha/ikhtiar dalam mewujudkan setiap keinginan dan impian.

Tugas manusia di alam dunia tidak lain hanya untuk Beribadah sesuai perintah Allah SWT yang tertulis jelas di dalam Al-Qur`an pada surat Az-Zariyat ayat 56 :

وما خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

´´Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka menghambakan diri (beribadah) kepadaku“.


Ibadah dalam makna yang luas bahwa setiap yang kita lakukan dari bangun tidur sampai kita tertidur kembali bahkan saat kita sedang tidurpun semua bisa bernilai ibadah apabila kita niatkan semuanya untuk kebaikan dan karena Allah SWT.


Begitupun dengan hal-hal terkecil sekalipun yang bisa kita lakukan dan bermanfaat baik bagi diri kita, keluarga, dan masyarakat di sekitar kita insya Allah semuanya akan bernilai ibadah.

Untuk itu, ´´setiap pagi kita memiliki dua pilihan, melanjutkan tidur dan bermimpi, atau bangun untuk mengejar dan mewujudkannya“. Semua kembali kepada diri kita masing-masing. Tetap menjadi seorang pemimpi atau bangkit berusaha untuk mewujudkan mimpi menjadi nyata sebagai bentuk ibadah kita kepada Allah SWT.


_*SEMANGAAAAT_💪🏻💪🏻🤗

Bahagia itu Ada di Kemuliaan Orang Lain



Femi Otedola (miliarder dari Nigeria) dalam sebuah wawancara telepon, ditanya oleh presenter radio, "Tuan, apa yang dapat Anda ingat yang membuat Anda menjadi pria paling bahagia dalam hidup?"


Femi berkata:

"Saya telah melalui empat tahap kebahagiaan dalam hidup dan akhirnya saya mengerti arti kebahagiaan sejati".


Tahap pertama adalah mengumpulkan kekayaan dan sarana. Tetapi pada tahap ini saya tidak mendapatkan kebahagiaan yang saya inginkan.


Tahap kedua, saya mengumpulkan barang-barang berharga. Saya menyadari bahwa hal ini bersifat sementara dan kilau barang berharga tidak bertahan lama.


Tahap ketiga, tatkala mendapatkan proyek besar. Saat itu saya memegang 95% pasokan solar di Nigeria dan Afrika. Saya juga pemilik kapal terbesar di Afrika dan Asia. Sampai di sini saya tidak mendapatkan kebahagiaan yang saya bayangkan.


Tahap keempat adalah saat teman saya meminta saya untuk membelikan kursi roda untuk beberapa anak cacat. Hanya sekitar 200 anak.

Atas permintaan teman, saya langsung membeli kursi roda.

Teman itu bersikeras agar saya pergi bersamanya dan menyerahkan kursi roda kepada anak-anak. Saya bersiap dan pergi bersamanya.

Di sana saya memberikan kursi roda ini kepada anak-anak ini dengan tangan saya sendiri. Saya melihat pancaran kebahagiaan yang aneh di wajah anak-anak ini. Saya melihat mereka semua duduk di kursi roda, bergerak dan bersenang-senang.

“Seolah-olah mereka tiba di tempat piknik di mana mereka berbagi kemenangan jackpot", ujarnya.

"Saya merasakan sukacita nyata di dalam diri saya. Ketika saya memutuskan untuk pergi, salah satu anak memegang kaki saya. Saya mencoba membebaskan kaki saya dengan lembut, tetapi anak itu menatap wajah saya dan memegang kaki saya dengan erat.

“Saya membungkuk dan bertanya kepada anak itu: "Apakah Anda membutuhkan sesuatu yang lain?"

“Jawaban yang diberikan anak ini kepada saya tidak hanya membuat saya bahagia, tetapi juga mengubah sikap saya terhadap kehidupan sepenuhnya. Anak ini berkata:

"Saya ingin mengingat wajah Anda, sehingga ketika saya bertemu Anda di surga, saya akan dapat mengenali Anda dan berterima kasih sekali lagi.’”


*Kemurahan hati adalah bahasa yang bisa didengar oleh orang tuli dan dilihat oleh orang buta* 

🙏🏻👍🏻😊💪🏻💪🏻

Selasa, 09 Mei 2023

Empowering SEFT




Empowering SEFT

*Dahsyatnya Ilmu KEKUNOAN BAK MAK*


1. YA ALLAH 

*Walaupun/Meskipun* ( sebutkan masalah ) 

Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,

Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* Hamba ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

____

2. YA ALLAH

 *Walaupun/Meskipun*

( sebutkan masalah *KARENA* ....... ) 


Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,

Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* Hamba ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

___


3. YA ALLAH 

*Walaupun/Meskipun*

( sebutkan masalah , *PADAHAL* ....... ) 


Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,

Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* IKHTIAR Hamba, ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

___

4. YA ALLAH 

*Walaupun/Meskipun*

( sebutkan masalah , *Karena* ........ *PADAHAL* ....... ) 


Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,


Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* IKHTIAR Hamba, ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

___


5. YA ALLAH 

*Walaupun/Meskipun*

( sebutkan masalah , Karena ........ )

Saya Sudah *memaafkan* semua masalah ini , ya Allah.


Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,


Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* IKHTIAR Hamba, ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

___

6. YA ALLAH 

*Walaupun/Meskipun*

( sebutkan masalah , *Karena* ........ )


Saya *Mensyukuri* semua nya, ( Terima kasih ya Allah) .


Saya *IKHLAS*, saya *RIDHO* menerima nya,

Saya *PASRAHKAN* pada Mu ya Robb, (untuk memberikan Solusi terbaik untuk ku )


*TEMANI* IKHTIAR Hamba, ya Allah


*TITIP* APA APA DI LUAR KEMAMPUAN HAMBA . 

___

(.....) Kata2 bisa di isi sesuai keinginan anda 


Semoga bermanfaat kalimat Set Up ini


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 


www.abdulahhubai.com

Senin, 08 Mei 2023

MASIH BERPIKIR INSTAN



*MASIH BERPIKIR INSTAN?*


Ketahuilah segala kesulitan dan kegagalan yang kita alami, itu semua adalah untuk menguatkan diri kita. 


Ibarat benih jika ingin tumbuh tinggi menjulang, mesti tumbuh menghujam mengakar terlebih dahulu. 


Jika akarnya kuat, maka ke depannya akan jauh lebih mudah dihadapi. Segala terjangan bahkan angin yang kencang sekalipun tidak akan membuat kita tumbang. 


Jika kita ingin menjadi pohon tinggi menjulang yang memberi keteduhan serta memberikan buah yang berlimpah ruah, maka mesti rela mengakar terlebih dahulu. 


Mengakar adalah bagian dari proses yang mesti kita alami terlebih dahulu. 


Jangan pernah tergoda meraih kesuksesan tanpa mengakar terlebih dahulu.


Buang jauh-jauh cara berpikir yang serba instan!


Karena sudah jelas. Hal yang instan maka hasilnya juga instan. Jika ingin hasil yang berkesinambungan dan berjangka panjang, maka mengakarlah.

Minggu, 07 Mei 2023

PIKIRAN BAWAH SADAR ANDA BISA DIPROGRAM AGAR MEMILIKI PENGHASILAN 100JT/BULAN



PIKIRAN BAWAH SADAR ANDA BISA DIPROGRAM AGAR MEMILIKI PENGHASILAN 100JT/BULAN


Penerapan hipnoterapi bukan hanya untuk mengatasi keraguan, mengatasi blok mental, melatih mental positiif, dan lain sebagainya. 


Bahkan melalui hipnoterapi, kita bisa memprogram pikiran bawah sadar untuk memiliki penghasilan 100JT/BLN. 


Mengapa perlu memprogram sampai spesifik seperti ini?


Hal itu karena pikiran bawah sadar akan mendapat kejelasan mengenai target atau sasaran yang ingin diraih. 


Sesudah diprogram, maka Pikiran Bawah Sadar akan mencari cara untuk memenuhi target itu. 


Ikutilah kelas online Hypnosis For Business yang diasuh oleh Coach Victor!


Kelebihan dari kelas online ini bukan hanya mengajarkan teori hipnoterapi. Anda juga akan dilengkapi secara khusus ilmu hipnoterapi untuk bisnis dan mendapatkan bimbingan dalam menjalankan hipnoterapi secara mandiri. 


Silahkan mendaftar melalui link di bawah ini 👇👇


https://wa.wizard.id/d60000


PIKIRAN BAWAH SADAR DIPROGRAM AGAR MEMILIKI TUJUAN. SEBAB HANYA "ORANG YANG MEMILIKI TUJUAN YANG AKAN SUKSES KARENA MEREKA TAHU KEMANA TUJUAN MEREKA".

- Earl Nightingale

Sabtu, 06 Mei 2023

Kisah Doa Terkabul Dengan Banyak Istighfar



Kisah Doa Terkabul Dengan Banyak Istighfar


Artikel ini akan membahas kisah tentang istighfar terus menerus yang terkabul. Baca kisah selengkapnya berikut ini.


Pada suatu saat ketika sedang berpergian, Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah ingin menginap di sebuah masjid, dimana beliau berniat untuk menghabiskan malamnya disana. 

Namun nampaknya penjaga masjid tidak mengenali siapa beliau ini sehingga ketika beliau meminta izin untuk berada di dalam masjid hingga datangnya waktu subuh, sang penjaga masjid menolaknya. Meskipun beliau sudah berulangkali membujuk sang penjaga masjid untuk diizinkan bermalam di sana, namun keputusan dari penjaga masjid agaknya tidak dapat diganggu gugat. Akhirnya Imam Ahmad dikeluarkan dari area masjid dan beliau terpaksa mencari tempat bermalam di lain tempat.


Ketika beliau diusir hingga keluar area masjid, kebetulan lewatlah seorang tukang penjual roti yang melihat kejadian itu. Agaknya tukang roti itu tertarik untuk mengetahui apa yang sedang terjadi kepada Imam Ahmad sampai diusir oleh penjaga masjid. Ketika Imam Ahmad menceritakan yang dialaminya kepada tukang roti, si tukang roti ini menjadi iba, dan dengan kebaikan hatinya ia menawarkan Imam Ahmad untuk menginap di rumah tukang roti. Senang dengan tawaran si tukang roti, Imam Ahmad lantas menerima tawaran tersebut dan mereka berdua berjalan menuju rumah si pembuat roti.


Di rumah pembuat roti, Imam Ahmad dijamu dengan baik layaknya seorang tamu. Entah karena ingin menyembunyikan identitas atau karena tidak ditanya oleh tuan rumah, Imam Ahmad tidak mengenalkan dirinya sebagai Imam Ahmad bin Hanbal, seorang ulama besar yang namanya begitu tersohor. 

Lalu setelah beberapa saat bercengkerama, si pembuat roti mempersilakan Imam Ahmad untuk beristirahat, sementara ia sendiri menyiapkan adonan untuk membuat roti untuk ia jual esok hari. Lalu ada yang menarik perhatian Imam Ahmad dari pembuat roti ini. Si pembuat roti bekerja sambil melantunkan istighfar. Ia terus beristighfar dan terus melafalkannya sampai pekerjaannya selesai. Hal ini didengar oleh Imam Ahmad sehingga membuat beliau terkesan.


Keesokan harinya, Imam Ahmad yang penasaran kemudian bertanya kepada pembuat roti, “Semalam terdengar olehku lantunan istghfar yang terus menerus engkau baca ketika engkau sedang membuat adonan roti. Katakanlah kepadaku wahai tuan, apakah engkau mendapat sesuatu dari bacaan istighfar yang engkau baca?”.

 Hal ini nampaknya sengaja ditanyakan oleh Imam Ahmad karena sebagai seorang ulama yang sangat tinggi ilmu agamanya tentu beliau tahu persis tentang keutamaan istighfar, serta faidah-faidah bagi yang sungguh-sungguh mengamalkannya.

Si pembuat roti lalu menjawab, “Ya.. Begitulah adanya.. Sungguh saya benar-benar telah mendapatkan faidah dari keutamaan melazimkan istighfar. Demi Allah, sejak saya melazimkan istighfar, saya tidak memohon sesuatu kepada Allah kecuali pasti dikabulkan

Doa saya selalu diijabah oleh-Nya. Hanya ada satu doa saya yang belum terkabul sampai saat ini.”

Imam Ahmad bertanya, “Apa itu?”

Si pembuat roti berkata, “(Permohonan untuk) dapat bertemu dengan Imam Ahmad bin Hanbal!”


Mendengar hal tersebut, tersenyumlah Imam Ahmad. Nampaknya beliau sudah mengerti hikmah kejadian diusirnya beliau dari sebuah masjid kemarin malam. Allah berkehendak mengabulkan doa si pembuat roti dengan perantara peristiwa semalam sampai pada akhirnya beliau bertemu dengan si pembuat roti.

Lalu Imam Ahmad berkata,“Wahai tuan, Saya-lah Ahmad bin Hanbal. Demi Allah, Allah-lah yang mengaturku sehingga bisa bertemu denganmu.”

Subhanallah. 

Begitu istimewanya istighfar ini sehingga Allah berkenan untuk mengabulkan setiap permohonan dari hamba-Nya.

Demikianlah kisah tentang istighfar terus menerus yang terkabul ini. 


Semoga bermanfaat!

Apakah hipnoterapi sejalan dengan ajaran Islam ?

  🧠 Apa Itu Hipnoterapi? Hipnoterapi adalah metode terapi psikologis yang menggunakan hipnosis (kondisi relaksasi mendalam) untuk: • Me...